Pencuri Spesialis Baterai Tower Ditangkap di Pakkat, Humbang Hasundutan

Sekelompok pencuri spesialis baterai tower jaringan nyaris menabrak polisi setelah aksi pencurian diketahui oleh kepolisian. Sekelompok pencuri itu beraksi pada Rabu (13/12/2017) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB, persis di depan Mapolsek Pakkat.

Dari informasi yang dihimpun Medanbisnisdaily.com, bahwa komplotan pencuri sebelum tertangkap oleh pihak kepolisian sudah berhasil membawa kabur perangkat jaringan telekomunikasi dengan menggunakan mobil menuju arah Pakkat.

Komplotan pencuri tersebut kemudian terkejut karena harus melewati personil polisi yang sedang razia. Takut diketahui aksinya, pencuri mencoba menerobos ketika pihak kepolisian meminta untuk berhenti. Bukannya berhenti, kelompok pencuri tersebut berusaha kabur dengan menabrak petugas yang sedang razia untuk melakukan pemeriksaan. Tindakan pencuri yang sudah mengancam petugas akhirnya mengeluarkan tembakan.

Informasi pencurian tower jaringan telekomunikasi di Kecamatan Onanganjang tersebut dibenarkan Kapolsek Pakkat, AKP D Sembiring.

“Awalnya kita mendapat informasi dari Polsek Onanganjang, bahwa sebuah mobil jenis avanza berwarna silver yang ditumpangi kawanan terduga pencuri baterai tower. Namun saat itu mobil tersebut terus melaju, hingga terpaksa kita tembak dan mengenai bagian sisi kanan badan mobil,” terang Sembiring.

Pihaknya, katanya, terpaksa melancurkan tembakan ke mobil yang ditumpangi komplotan pencuri. Ini, katanya, mobil dengan plat polisi B 1081 KFG terus melaju kencang hingga aparat melakukan pengejaran.

“Walau mobil telah tertembak, pengemudinya terus melaju. Kita pun melakukan pengejaran. Saat pengejaran, mobil itu menabrak mobil jenis pick up pembawa buah durian hingga masuk parit. Namun pengemudi dan rekannya yang kita duga ada dua orang lagi langsung melarikan diri ke arah semak belukar. Kita langsung melakukan penyisiran malam itu. Namun karena situasi sangat gelap dan hujan deras, para terduga pencuri itu tidak dapat kita tangkap,” terangnya lagi.

Sementara mobil dan barang bukti delapan baterai tower kini sudah diamakan. “Saat ini kita sedang melakukan pengejaran para tersangka, namun barang bukti berupa satu unit mobil digunakan terduga dan delapan Batteray hasil curian sudah kita amankan,” ucapnya.

Untuk barang bukti, katanya, akan diserahkan ke Polsek Onanganjang mengingat lokasi pencurian terjadi diwilayah Polsek Onanganjang. “Barang bukti akan kita serahkan ke Polsek Onanganjang mengingat tindakan kejahatan itu terjadi di wilayah hukum Polsek tersebut,” katanya.

Hingga berita ini diturunkan, bahwa komplotan pencuri tersebut belum ditagkap dan tidakdikethaui keberadaannya. Pihak kepolisia juga sedang dalam pengejeran. (sumber)